Minggu, 20 Mei 2012

JAHE MERAH

JAHE MERAH

Jahe merah (Zingiber officinale Roxb. var Rubra.) atau Zingiberaceae Officinale Roscoe atau Zingiberaceae Officinale Rose adalah tanaman herba semusim, tegak, tinggi 40-50 cm. Batang semu, beralur, membentuk rimpang, warna hijau. Daun tunggal, bentuk lanset, tepi rata, ujung runcing, pangkal tumpul, warna hijau tua. Bunga majemuk, bentuk bulir, sempit, ujung runcing, panjang 3,5-5 cm, lebar 1,5-2 cm, mahkota bunga bentuk corong, panjang 2-2,5 cm, warna ungu. Buah kotak, bulat panjang, warna cokelat.
Kebanyakan literatur yang ditulis tentang jahe merah tercampur dengan jahe putih (jahe gajah) dan jahe kuning (jahe yang biasa dipakai untuk masakan)
Hal tersebut tidak terlalu mengherankan mengingat ketiga macam jenis jahe tersebut mempunyai nama latin yang hampir sama yaitu sama-sama diawali dengan Zingiberaceae Officinale. Selain itu, ketiga jenis jahe tersebut memiliki kandungan yang hampir sama tapi dengan konsentrasi yang berbeda.
Jahe gajah
Bentuknya besar gemuk dan rasanya tidak terlalu pedas. Daging rimpang berwarna kuning hingga putih.
Jahe kuning
Merupakan jahe yang banyak dipakai sebagai bumbu masakan, terutama untuk konsumsi lokal. Rasa dan aromanya cukup tajam. Ukuran rimpang sedang dengan warna kuning.
Jahe merah
Jahe jenis ini memiliki kandungan minyak asiri tinggi dan rasa paling pedas, sehingga cocok untuk bahan dasar farmasi dan jamu. Ukuran rimpangnya paling kecil dengan warna merah.
Khasiat
Dalam pengobatan tradisional China
Jahe merah digunakan secara luas dalam pengobatan tradisional China. Dikatakan bahwa ia adalah pengobatan Yang dan sangat mendukung limpa kecil, perut/lambung dan ginjal (terutama untuk pria dan juga diklasifikasikan sebagai aphrodisiac/zat perangsang dan pengobatan yang baik untuk impotensi)
Dalam pengobatan Arab
Jahe merah dikatakan sebagai panas dalam derajat kedua dan lembab dalam derajat kesatu. Ia menghangatkan dan mempunyai efek melembutkan perut, juga berguna bagi tubuh terhadap masalah pencernaan seperti kembung, keracunan makanan, dan sembelit.
Dalam pengobatan Barat
Jahe merah memegang peranan penting dalam dunia pengobatan Barat seperti halnya dalam dunia pengobatan Timur (China, Jepang dan India) Ia bisa digunakan sendirian atau sebagai bahan campuran dalam resep herbal dan juga dipakai sebagai "penyembuhan koreksi" terhadap efek yang tidak diinginkan dari tumbuhan lain. Telah dibuktikan dalam riset terakhir bahwa jahe merah mempunyai kandungan yang unik yang dapat membantu pengobatan lain menjadi lebih baik diterima dan diserap tubuh.
Walaupun jahe merah tidak pernah diteliti dalam pengobatan asma, menurut DR. Suwijiyo Pramono, ahli fitofarmaka dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, kemungkinan rasa hangat karena kandungan minyak asiri itulah yang menyebabkan rasa lega bagi penderita asma.
“Pada dasarnya jahe merah tidak memiliki kandungan zat yang bersifat bronko splasmolitika (zat pelega saluran napas). Kemungkinan lain efek antihistamin pada jahe yang menyebabkan asma mereda,” tutur doktor fitokimia lulusan Universite Toulose Perancis itu.
Namun, bagi Anda penderita asma sekaligus maag, sebaiknya menghindari konsumsi jahe merah. “Karena gingerolnya bisa bikin lambung panas dan iritasi,” ujar dosen Fakultas Farmasi UGM ini.

Minggu, 13 Mei 2012

PRAKTIKUM BIOLOGI

I.     Tujuan:
1.      Mengidentifikasi keanekaragaman gen dan jenis makhluk hidup  dari hasil pengamatan lingkungan.
     1. Membandingkan ciri keanekaragaman hayati pada tingkat gen, jenis, dan ekosistem.
  1. Melakukan pengamatan atau pengambilan data secara benar.
  2. Merumuskan konsep keseragaman makhluk hidup dari hasil pengamatan.
  3. Membuat  tulisan atau laporan berdasar aturan penulisan ilmiah yang benar.
  4. Memuat tulisan dalam blog kelompok.          
  5. Menunjukkan kerjasama team 
  6. Menunjukkan sikap saling menolong 
II Dasar Teori

1.      Keanekaragaman tingkat Gen
Setiap sifat organisme hidup dikendalikan oleh sepasang faktor keturunan (gen), satu dari induk jantan dan lainnya dari induk betina. Keanekaragaman tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya variasi dalam satu jenis.
misalnya :
- variasi jenis kelapa : kelapa gading, kelapa hijau
- variasi jenis anjing : anjing bulldog, anjing herder, anjing kampung
2.      Keanekaragaman tingkat jenis (spesies)
Keanekaragaman ini lebih mudah diamati daripada Keanekaragaman gen. Keanekaragaman hayati tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya beraneka macam jenis mahluk hidup baik yang termasuk kelompok hewan, tumbuhan dan mikroba.
misalnya :
- variasi dalam satu famili antara kucing dan harimau. Mereka termasuk dalam satu famili(famili/keluarga Felidae) walaupun ada perbedaan fisik, tingkah laku dan habitat



III.   Alat dan bahan
1.      Alat
a.       Pisau/ silet
b.      Penggaris
c.       Lup
2.  Bahan
a.    Macam- macam buah jeruk ( jeruk nipis, jeruk baby, jeruk
       buah.
b.      Macam- macam biji kacang panjang dari berbagai varietas.
c.      Macam- macam biji kacang- kacangan ( Leguminoceae ), meliputi 
       biji kacang hijau, biji kacang tanah, biji kacang merah dan
         biji kacang- kacang yang lain.
e.    Gambar atau foto 3 macam ekosistem dari internet.
IV. CARA KERJA
  • Amati dan identifikasi macam – macam variasi buah dan biji berdasarkan sifat atau ciri – ciri yang dapat diamati, variasi ukuran, variasi tekstur permukaan specimen dengan menggunakan indra atau alat bantu yang sesuai.
  • Identifikasi persamaan dan perbedaan ciri/ sifat pada specimen tersebut.
  •  Catatlah persamaan dan perbedaan ciri/ sifat ke dalam tabel pengamatan
  • Amati keseragaman ciri/ sifat yang ada pada berbagai specimen
  • Perhatikan dan identifikasi gambar atau foto ekosistem yang kamu cari dari internet. Tulis aspek – aspek yang penting dari pengamatan tersebut ke dalam tabel.

V. HASIL PENGAMATAN
PENGAMATAN
BAHAN
Warna
Aroma
Bentuk buah
Ukuran lingkar buah
Tekstur kulit buah
Buah jeruk
1
hijau tua
masam
bulat
5,5 cm
agak halus
2
hijau muda
masam
bulat
2,5 cm
halus
3
kuning
masam
oval
4 cm
kasar
Biji kacang berbagai jenis
1
hijau
tidak berbau
oval
0,5 cm
halus
2
coklat muda
tidak berbau
oval, tidak rata
1,1 cm
halus
3
coklat tua
tidak berbau
lonjong
1,5 cm
halus
Biji kacang panjang dalam berbagai varietas
1
coklat tua+coklat muda
tidak berbau
lonjong
1,1 cm
halus
2
coklat kemerahan
tidak berbau
lonjong
1 cm
halus
3
hitam+coklat muda
tidak berbau
lonjong
0,8 cm
halus
Ekosistem
1
2
3
Keterangan Tabel:
Jeruk 1      : Jeruk batu
Jeruk 2      : Jeruk pecel
Jeruk 3      : Jeruk nipis
Biji 1          : Biji Kacang hijau
Biji 2          : Biji Kacang tanah
Biji 3          : Biji Kacang merah
Biji kacang panjang varietas 1 : Citra
Biji kacang panjang varietas 2 : Gemilang
Biji kacang panjang varietas 3 : Celebes
Ekosistem 1 : Ekosistem Tundra
Ekosistem 2 : Ekosistem hutan lumut
Ekosistem 3 : Ekosistem hutan bakau

TABEL EKOSISTEM
TABEL EKOSISTEM
Jenis ekosistem
Jenis hewan
Jenis tumbuhan
Berada di ketinggian?/di daerah apa?
Berapa musim
Ciri-ciri
Ekosistem Tundra
-          Beruang Kutub
-          Muskox
-          Lumut kerak
-          Rumput alang-alang
Lingkar kutub utama dan Selatan artik, greenland kutub utara antartika kutub selatan
1.      Musim dingin yang panjang dan gelap
2.      Musim panas yang panjang dan terang
Hampir semua wilayah tertutup salju
Ekosistem Hutan Hujan Tropis
-          Kera
-          Burung
-          Badak
-          Harimau